Limapuluh Kota, Balaiwartawan.com– Hujan deras yang mengguyur wilayah Kapur IX sejak Rabu, 3 September 2025, telah menyebabkan jalan utama di Galuguh terendam banjir dan tertutup longsor, sehingga tidak dapat dilalui kendaraan. Akibatnya, akses keluar masuk Galuguh dan Kapur IX terputus, melumpuhkan aktivitas sehari-hari warga setempat.
Berdasarkan pantauan di lokasi, genangan air mencapai ketinggian hingga lutut orang dewasa di beberapa titik. Material longsor juga menutupi sebagian badan jalan, memperparah kondisi yang sudah sulit.
“Kami tidak menyangka dampaknya akan separah ini,” ungkap Bapak Syakban, seorang warga Galuguh. “Saat ini, kami tidak bisa keluar untuk bekerja maupun berbelanja kebutuhan sehari-hari. Kami sangat berharap pemerintah daerah segera menurunkan alat berat untuk membersihkan material longsor agar genangan air bisa cepat surut.”
Camat Kapur IX, Wiko, mengimbau seluruh warga untuk tetap tenang dan waspada. “Kami mengimbau agar warga menghindari bepergian jika tidak ada keperluan mendesak,” ujarnya.
Pihak kecamatan akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk segera mengatasi dampak dari genangan air ini dan memulihkan akses jalan secepatnya. (Agus Suprianto)
