Limapuluh Kota, Balaiwartawan.com- Mulyadi, seorang warga Ketinggian Nagari Sarilamak melaporkan Suman Ucok ke Polres Limapuluh Kota pada hari Selasa, tanggal 12 Maret 2025, sekitar pukul 20.00 WIB.
Mulyadi biasa dipanggil Syeikh Mulyadi merupakan guru Tariqah Naqsabandiyah di Ketinggian. kesahariannya bekerja sebagai petani. Ia melaporkan Suman Ucok karna diduga ada ancaman dari Suman Ucok terhadap dirinya ketika pergi melihat ladangnya di Piobang Jorong Ketinggian Nagari Sarilamak.
Menurut keterangan Syeikh Mulyadi, ia di halangi oleh SU ketika hendak pergi ke ladangnya. SU dengan nada memaki dan mengancam Syeikh. Ancaman itu juga terekam video.
“Gacik ang lah mamakan kambing den, kok ndak ang akui den concang kapalo ang, den ndak takuik jo ang do, siapo ang den tahu”, ucap SU dengan nada memaki dan mengancam.
Lalu Syeikh pun menjawab seperti dalam video itu. “lai nampak dek uwan kalau gacik yang mambunuh kambing uwan itu gacik awak??, lai ndak gacik urang buru,” tanya Syeh.
Atas peristiwa itu, Syeikh Mulyadi merasa terancam dan takut, sehingga ia melaporkan kejadian tersebut ke Polres 50 Kota.
Seperti tertera dalam surat laporan kepolisian itu, Mulyadi melaporkan Suman Ucok atas dugaan tindak pidana pengancaman terjadi pada Jumat 7 Maret dan Mulyadi melaporkan ke Polres 50 Kota pada Rabu 12 Maret.( Agus Suprianto)
