Payakumbuh, Balaiwartawan.com – Di balik asap dan puing kebakaran Pasar Payakumbuh yang mengguncang hati ratusan pedagang beberapa waktu lalu, kini muncul secercah harapan dan semangat baru. Dengan penuh empati, H. Arisal Aziz, Anggota Komisi XIII DPR RI dari Partai PAN, menyalurkan bantuan beras kepada 281 kepala keluarga pedagang korban kebakaran. Penyerahan yang berlangsung di Lobi Balai Kota Payakumbuh, Jumat sore 17 Oktober 2025, ini menjadi sinyal kuat bahwa solidaritas dan kepedulian antar sesama masih hidup di tengah cobaan.

H. Arisal Aziz dikenal sebagai sosok yang selama ini tidak hanya berjanji tapi memberikan bukti nyata dalam membangun masyarakat. Ia bahkan tak pernah menarik gajinya untuk kepentingan pribadi, melainkan diperuntukkan langsung bagi kesejahteraan warga.
“Saya masih ingat betul bagaimana suara tangis para pedagang yang kehilangan segalanya saat kebakaran. Bantuan ini mungkin tak seberapa, tapi semoga bisa menjadi obat penawar luka dan harapan kami tumbuh kembali. Jangan putus asa, bangkit bersama kita lewati cobaan ini,” ungkap Arisal Aziz.
Salah satu pedagang pakaian jadi mengungkapkan air mata dan rasa syukurnya, “Semua modal dagangan saya habis terbakar. Bantuan beras ini sangat berarti, memberi kami kesempatan bertahan dan memulai lagi. Terima kasih Pak Arisal Aziz yang peduli atas keadaan kami.”
Total bantuan yang disalurkan mencapai 2,81 ton beras, masing-masing 10 kilogram per keluarga. Lebih dari sekadar bahan pangan, bantuan ini menjadi simbol kekuatan bersama, solidaritas, dan komitmen untuk menolong sesama saat masa sulit.
Wakil Wali Kota Payakumbuh Elzadaswarman turut mengapresiasi upaya Arisal Aziz, menilai sinergi antara pemerintah daerah dan wakil rakyat pusat dengan program sosial ini sebagai kekuatan penting yang mampu memberikan dampak nyata dalam pemulihan sosial ekonomi daerah.
“Sinergi ini harus terus diperkuat agar Payakumbuh bisa bangkit lebih cepat. Pemerintah sedang mempercepat pembangunan tempat relokasi bagi para pedagang agar mereka segera dapat beraktivitas kembali dengan nyaman dan aman,” ucap Elzadaswarman.
Selain bantuan beras dan relokasi, Arisal Aziz berkomitmen mengawal percepatan pembangunan Pasar Payakumbuh yang baru. “Pasar merupakan denyut nadi perekonomian masyarakat. Saya akan terus mendorong pemerintah pusat dan daerah agar proses pembangunan berjalan lancar dan sesuai harapan rakyat,” tegasnya.
Bantuan beras dan upaya relokasi ini bukan hanya sekadar uluran tangan, tetapi juga simbol harapan dan kekuatan bersama. Meskipun kebakaran telah meluluhlantakkan fisik pasar, semangat para pedagang dan masyarakat Payakumbuh tetap menyala, siap bangkit menuju masa depan yang lebih baik.
“Bersama kita kuat, bersama kita bangkit,” kata Arisal Aziz menutup dengan penuh harapan. (Agus Suprianto)






