Pernyataan Kadiskes Normatif Dan Tidak Konsisten, Semakin Kuat Dugaan Korupsi

Limapuluh Kota, Balaiwartawan.com- Kasus dugaan Mark up pengadaan lahan RSUD Limapuluh Kota semakin menemukan titik terang. Hal tersebut terungkap dari pernyataan Kadiskes Yulia Masna yang berubah-ubah atau tidak konsisten.

Pertama Kadis Kesehatan memberikan keterangan bahwa harga tanah RSUD tersebut Rp80 ribu/meter kemudian Kadiskes mengklarifikasi secara normatif di media lain dan harganya pun menjadi naik Rp90 ribu/meter.

Padahal sebelumnya melalui wartawan BW ia mengatakan 80 ribu dan itupun semakin dipertanyakan kebenaran informasinya setelah ia menghapus pesan tersebut kembali.

Hal itu menurut Tedy Sutendi, SH.MH selaku Ketum GIB mengindikasikan adanya praktik Mark up karna ia terlihat seperti menyembunyikan harga yang sebenarnya.

Tedy mengatakan, apakah Kadis Kesehatan ini masih layak dipertahankan oleh Bupati H Safni Sikumbang? “, menurut saya tidak layak. (Agus Suprianto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *